Muslimah yang tidak berharga

Tidak ada sosok yang paling sempurna selain wanita. Para wanita tak di ragukan lagi di kalangan laki-laki.. tak salah orang mengatakan kalo wanita adalah mutiara bagi laki-laki. Setiap saat mereka di puji-puji, di lindungi dan di rebuti. Mereka adalah inspirasi bagi laki-laki, tak salah kalo kita mendengar lagu-lagu, puisi, cerita, novel dan sebagainya ada di sebutkan nama seorang wanita. Dan orang sering mengatakan ”dimana ada seorang wanita, disanalah hidup dapat di rasakan.

Setiap para lelaki sering kali tunduk memohon cinta pada setiap wanita,. rintihan kata-kata yang sesalu keluar dari mulut wanita adalah pendoman pada setiap lelaki yang telah khilaf dalam cinta.

Tetapi kenapa setiap wanita adalah sebagai budak nafsu bagi setiap lelaki.

Islam juga memandang wanita sebagai sosok yang indah dan sangat berharga, yang mempunyai harga diri.

Tidak sembarang orang yang bisa memiliki permata, hanya orang yang sebanding yang bisa memilikinya. Permata di tempatkan di tempat yang khusus,di lindungi dan dihormati. Mereka memilki ciri khas dalam bergaul, gaya mereka berbicara memiliki sentuhan yang menyejukkan. Mereka adalah bidadari yang boleh di sentuh oleh orang yang tertentu, seperti keluarga dan suaminya. Namun orang kafir memandang seorang wanita adalah mahkluk yang tidak sempurna. Mereka sudah di anggab sebagai barang yang rendah yang mudah di dapat di emperan atau di tepian jalan. Siapapun boleh memungutnya bahkan mengijak-ngijaknya. Coba kita saksikan cara mereka berpakaian dan bergaul, sangatlah mengerikan. Namun ini sangat mengejutkan, mereka bangga ketelanjangan mereka di kutip oleh media.

Ironisnya lagi! Wanita islam telah terbuai dalam kebebasan model barat.

Mereka mengaku islam, tapi mereka bertelanjang tak ubahnya bagai wanita kafir. Mereka tinggalkan kedudukan mereka sebagi mutiara dan suka di campakan di emperan atau di jalanan. Dan tak jarang saya mengatakan wanita yang muslimah kebanyakan tidak memiliki harga diri, dan sebaliknya kita akan kesulitan tuk menemukan wanita yang memegang teguh mutiara islam